Lama tidak berjumpa, kang erik belakangan sedang banyak projek untuk blog-blog baru kang erik dan kebetulan kang erik sedang fokus nyari tempat tinggal di daerah bandung. Awalnya memang kang erik suka tinggal bersama kawan-kawan, tapi karena ada beberapa hal (mungkin kesalahpahaman) akhirnya kang erik putuskan untuk mencari tempat tinggal sendiri supaya lebih nyaman dan bebas. Lah, kok malah curhat? hehe.
Sesuai dengan judul artikel kali ini kang erik akan coba uraikan perbedaan Swift Code dan Bank Identifier yang biasanya banyak ditanyakan oleh blogger atau pebisnis yang menerima dana dari luar negeri. Kang erik sendiri diminta untuk memasukkan Swift Code dan Bank Identifier untuk menerima pembayaran dari Criteo. Selain itu kang erik juga diminta memasukkan kedua kode tersebut saat mendaftar untuk membuat rekening di Payoneer.
Baca Juga : Seminggu Bersama Criteo, Ini Hasil dan Reviewnya
Swift Code
SWIFT atau yang merupakan singkatan dari The Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication adalah penyedia produk yang memungkinkan lembaga keuangan di dunia untuk saling terhubung antara satu dengan yang lainnya dengan sistem pertukaran informasi keuangan yang handal dan aman. Untuk dapat melakukan transaksi antara satu lembaga keuangan dengan lembaga keuangan lainnya di dunia ini, maka setiap lembaga keuangan memiliki kode Swift tersendiri, termasuk lembaga-lembaga keuangan yang ada di Indonesia. Misalnya CENAIDJA merupakan kode swift untuk bank BCA.
Berikut kang erik sertakan beberapa kode Swift untuk bank-bank besar di Indonesia :
- Bank Indonesia : INDOIDJA
- Bank BRI : BRINIDJA
- Bank BNI : BNINIDJA
- Bank BCA : CENAIDJA
- Bank Mandiri : BEIIIDJA
- Bank Danamon : BDINIDJA
- Bank Syariah Mandiri : BSMDIDJA
- Bank Bukopin : BBUKIDJA
- Bank Permata : BBBAIDJA
- Bank Mega : MEGAIDJA
- Bank OCBC Nisp : OCBCIDJA
- Bank Niaga : BNIAIDJA
- BII Maybank : MBBEIDJA
Untuk informasi kode swift bank lainnya, silahkan agan sista cek di website resmi swift.
Bank Identifier
Ini yang membuat kang erik bingung sewaktu diminta untuk mengisikan kode bank identifier di akun criteo kang erik. Kang erik merasa bingung karena waktu ditanyakan ke pihak bank BCA, bank identifiernya adalah CENAIDJA yang merupakan kode swift bank BCA itu sendiri. Beberapa blogger juga mengatakan kode Swift adalah kode Bank Identifier, akan tetapi kang erik merasa ragu, kalau misalkan sama, kenapa pihak criteo meminta memasukkan 2 kali?
Selidik punya selidik, akhirnya kang erik tau bahwa kode bank identifier itu merupakan kode gabungan antara kode kliring dan kode cabang bank yang bersangkutan. Misalnya saja kode kliring Bank BCA adalah 014 dan kode cabang bank BCA kang erik 0283 (diambil dari 3 angka pertama nomor rekening ditambahkan 0 didepannya). Maka kode Bank Identifier yang harus kang erik isi adalah 0140283. Dalam penulisannya terkadang ada yang tidak mengizinkan angka 0 untuk dituliskan sehinga jadi 14 dan 283 saja.
Demikianlah penjelasan singkat kang erik tentang perbedaan Swift Code dan Bank Identifier code yang dapat kang erik sampaikan. Kedua kode ini diperlukan untuk pengiriman atau transfer dana dari luar negeri. Jika agan sista tidak memberikan kode swift, maka transaksinya pasti gagal dan jika agan sista tidak mencantumkan informasi Bank Identifier Code kemungkinan transaksi berhasil akan tetapi uangnya masuk ke Bank Pusat yang ada di Jakarta.
Baca Juga : Daftar Lengkap Kode Bank ATM Bersama